Skip to main content

BACA DULU! sebelum memutuskan untuk Resign

How to know when it's time to resign - and how to leave well | Michael Page


Sebagai seorang karyawan, Pernahkah berpikir mau resign?

Mungkin beberapa alasan yang melatarbelakanginya seperti karir yang

tidak maju / stagnan, lingkungan kerja kurang kondusif, politik dalam

perusahaan, ataupun income yang dirasa kurang bisa memenuhi kebutuhan

bulanan. Nah kalau diberikan pertanyaan lanjutan, mau ngapain setelah

resign?

Apakah ada yang menjawab, setelah resign ingin mencoba

berwirausaha atau dibilang menjadi entrepreneur atau istilah kerennya,

berbisnis sendiri? STOP!...coba anda baca artikel singkat ini mengenai

7 hal penting yang perlu dipersiapkan sebelum anda memutuskan langkah

karir anda kedepan.



#1 Siapkan rencana bisnis dengan matang

Sebelum anda resign anda harus siap dengan rencana bisnis mu. Anda harus

siap merencanakan nya dengan matang mulai dari modal, analisa pasar,

produk, cara pemasaran, team, standar operasional, desain, dan masih

banyak lagi. Dengan rencana bisnis yang matang, anda dapat langsung

mengeksekusi grand design bisnismu dengan tepat sasaran.


#2 Mulai dari pekerjaan sampingan

Setelah anda membuat grand design mu, Anda bisa memulainya dengan

menganggapnya sebagai pekerjaan sampingan, atau dengan kata lain

jangan resign kalau “pekerjaan sampinganmu” ini belum ada

traction / tanda-tanda diterima oleh pasar.


#3 Cari Mentor 

Mengapa anda perlu mentor? karena ia adalah orang yang pernah merasakan

suka duka dan melakukan kesalahan, intinya ia tahu jalan mana yang

harus anda pilih, karena ia pernah ada di posisimu sekarang.


Dengan punya mentor, anda dapat terhindar dari kesalahan yang pernah

dilakukan oleh mentormu dimasa lalu. Jadi mentor dapat menjadi petunjuk

jalanmu. Anda nggak perlu cari jalan sendiri, bahkan dari mentor anda bisa

tahu jalan pintas menuju kesuksesan yang anda mau.


#4 Belajar Skill yang diperlukan

Setiap bisnis punya skillset nya masing-masing. Petakan skill apa yg harus

anda pelajari terlebih dahulu. Misal kalau anda mau membuka resto atau

cafe, paling tidak anda harus menguasai bagaimana mengontrol inventory,

mengatur dapur, melayani customer, memilih rasa, pemasaran, mengaudit

penjualan dll.


Selain itu anda juga harus belajar Practical Intelligence skill atau soft skill

seperti komunikasi, problem solving, leadership, persuasi, pendidikan

keuangan dan lain sebagainya. Mulai dari membaca banyak buku, mengikuti

seminar dll. Kalau tertarik untuk mengetahui lebih lanjut mengenai Practical

Intelligence, silahkan komen di bawah, akan saya jelaskan khusus dalam

artikel terpisah nantinya..  


#5 Kolaborasi dengan orang-orang yang lebih jago

Di bisnis apapun apalagi start-up, penting buat anda untuk mencari tim.

Sukses itu pekerjaan tim


Nggak mudah karena membentuk tim impian itu perlu kerja keras dan

mungkin nggak bisa dikumpulkan dalam waktu singkat. Apalagi berurusan

dengan banyak orang yang memiliki karakter yang berbeda-beda.


Membangun Dream Team itu merupakan impian setiap Founder bisnis,

lihat saja Jack ma dalam merintis alibaba, dia bersama dengan 8 teman

dekatnya, Mark Zuckerberg di tahun 2008 meluncurkan Facebook beserta

dengan 4 orang teman kampusnya, bahkan Larry Page pun saat membuat

Startup Google harus mencari rekan yaitu Sergey Brin.


Dream Team itu idealnya adalah gabungan antara Generalist dan

Specialist, dengan skill set yang berbeda-beda sehingga role yang mereka

kuasai juga akan berbeda tapi melengkapi dan berjalan selaras karena

mempunyai satu visi. Apakah anda sudah tahu calon Dream team anda?


#6 Siapkan Dana Darurat 

Kalau anda sudah berkeluarga saya sarankan anda mempunyai dana

darurat selama 6 bulan kedepan. Karena bisnis yang dijalankan sekarang

belum tentu bisa menghasilkan saat ini.


Di masa-masa awal bisnis dibuka anda harus siap untuk tidak mendapatkan

penghasilan. Jadi kalau anda resign tanpa dana darurat, itu adalah ide

yang sangat amat buruk sekali.


Kalau berbicara dana darurat, biasakan sisihkan dana setiap bulannya untuk

jenis dana seperti ini, sehingga andaikata bukan Pilihan untuk Resign, atau

lebih tepatnya terkena PHK dan terpaksa manuver untuk menjadi wirausaha

tidak kalang kabut, hal ini banyak terjadi di tahun 2020 dimana banyak

perusahaan yang mengurangi OPEX mereka dan liability terbesar biasanya

ada pada karyawan.


#7 Siapkan mental

Saya ucapkan selamat datang di dunia wirausaha. Mungkin dunia ini bukan

dunia seperti yang anda harapkan. Banyak orang nggak kuat menjadi

wirausaha dan balik menjadi karyawan. Dunia wirausaha adalah dunia yang

180 derajat yang berbeda dengan dunia karyawan. 


Ada perkataan mentor saya, “Jadi wirausaha itu harus gagal

sehingga anda bisa belajar dari kegagalan” sedangkan di dunia

karyawan anda nggak boleh gagal, kalau anda gagal anda

merugikan perusahaan dan ujung-ujungnya anda bisa diganti oleh

orang lain. Contoh lain lagi wirausaha bukan dibayar tapi mereka

membayar orang lain terlebih dahulu baru terakhir dirinya dibayar

kalau ada sisa, karena wirausaha itu membayar sedangkan

karyawan itu dibayar. Nah itu adalah beberapa contoh perbedaan

antara dunia wirausaha dan dunia karyawan. siapkanlah  mental

menjadi wirausaha terlebih dahulu itu penting.



Sekian 7 hal-hal yang menjadi pertimbangan ketika anda di posisi

ingin resign dan memutuskan untuk berWirausaha.

Semoga bermanfaat, apabila ada yang mau ditambahkan atau

didiskusikan, komen di bawah yah…


Ikuti www.ajakbisnis.com (IG : @ajakbisnis) untuk

mendapatkan pengetahuan seputar bisnis.

Comments

Popular posts from this blog

PARTY ZOO Aset $100 --> $250 dalam 10 hari!! Investasi berbasis Blockchain 2021 untuk semua golongan!

  THIS IS SCAM! DO NOT ENTER!! INI ADALAH SCAM! JANGAN JOIN!! (Update 24 April 2021) Party Zoo adalah proyek investasi terbaru yang diluncurkan oleh GVC Group pada awal tahun 2021, bertema hewan dan sangat interaktif. Anggota dapat berinvestasi dalam mengadopsi hewan peliharaan favorit mereka. Seiring waktu, nilai hewan peliharaan akan terus tumbuh, dan pada saat yang sama mereka juga akan mendapatkan sejumlah mata uang digital PETC. Investor bisa memperoleh pendapatan dengan membeli dan menjual hewan peliharaan.Saat perusahaan mengeluarkan mata uang digital PETC secara resmi, investor juga bisa memperolehnya manfaat tambahan. Hewan peliharaan hanyalah alat untuk interaksi dan investasi anggota. Tujuan perusahaan adalah untuk memungkinkan lebih banyak orang berpartisipasi dalam pembangunan rantai ekologi aset digital. Pada saat bersamaan, juga mendapatkan keuntung besar. GVC Group berencana untuk mengembangkan proyek ini dalam dua tahap, Fase pertama, pada paruh pertama 2021 (Ren...

Oxone X Egogohub Indonesia collaboration

Tahun 2023 ini Oxone X Egogohub Indonesia mengadakan kolaborasi dengan menjadikan Oxone sebagai pioneer di kategori Kitchenware cookware air frier Panci Presto Kitchen Set dan Slow Juicer dimulai dengan adanya ketertarikan Oxone untuk melebarkan sayapnya di industri Ecommerce, dengan menggandeng Egogo hub Indonesia selaku Ecommerce Enabler yang memiliki sepak terjang di dunia Ecommerce khususnya kategori Kitchenware cookware air frier Panci Presto Kitchen Set dan Slow Juicer kunjungi web  Oxone Oxone adalah Brand Kitchenware cookware air frier Panci Presto Kitchen Set dan Slow Juicer yang sudah menemani masyarakat Indonesia lebih dari dua dasawarsa  Judul: Kolaborasi Oxone X Egogohub Indonesia: Menghadirkan Keunggulan dalam Dunia Masak Pengantar Dalam dunia inovasi kuliner yang terus berkembang, kolaborasi Oxone X Egogohub Indonesia menjadi sorotan utama. Kemitraan revolusioner ini menggabungkan dua pemimpin industri untuk mendefinisikan ulang pengalaman dapur dengan fokus pad...

Eye for Detail: what is it? and how important in your life?

  "If you have an eye for detail or a fine/good/keen eye for detail, you are good at noticing small but important things that other people might not notice." some illustrative Examples Preparation : preparation such a mechanic who carefully lays out their tools before beginning a repair Planning : planning a task before you begin such as creating a checklist for maintenance procedure Design : designing things before you create them such as a software developer who develops a software design before they write any code. Practice : practicing a task before you begin. for example, rehearsing a speech as opposed to winging it Communication : paying careful attention to what you say or write to convey your ideas with color and conviction and minimize the chance of being misunderstood. Listening : listening with intent to understand, including reading the emotion and body language of the speaker. Diligence : the level of care that you apply to a task. for example, a pilot w...